Berita:Ribery ogah berkostum Chelsea

Upaya Chelsea untuk mendatangkan tiga pemain top kelas dunia ke Stamford Bridge di bursa transfer musim panas 2008, mulai mendapat ganjalan yang berarti. Salah satu dari tiga pemain yang dikabarkan menjadi target utama The Blues di bursa transfer, Franck Ribery, memberikan sinyal negatif terkait prospek kemungkinan dirinya bergabung ke Stamford Bridge, London.

Memang, Ribery, gelandang Bayern Muenchen berusia 25 tahun yang kini tengah bertugas membela panji negara, Prancis, di putaran final Euro 2008 di Austria-Swiss, tidak secara tegas menyatakan penolakannya terhadap tawaran Chelsea yang disebut-sebut bersedia menggelontorkan dana untuk membuat Ribery menjadi pemain dengan transfer termahal dalam sepanjang sejarah Liga Premier (Baca: Rekor Fee buat Ribery).

Namun, secara tersirat, mantan gelandang Olympique Marseille itu tidak berniat untuk memutuskan hubungan kerja alias kontraknya bersama FC Hollywood. Sesuai dengan kontrak yang ditandatangani pada 7 Juni 2007, Ribery masih terikat bermain di Allianz Arena sampai musim panas 2011.

“Ketika saya kali pertama datang ke Bayern tahun lalu, saya menandatangani kontrak selama empat tahun. Satu kesempatan yang bakal saya penuhi. Sebab, saya merasa begitu gembira bermain bersama klub ini, sepuluh kali lipat dibanding ketika saya masih membela Marseille,” tegas Ribery seperti yang dikatakannya kepada Frankfurter Allgemeine Zeitung.

Pelatih baru Muenchen, Jurgen Klinsmann, diyakini bakal mempertahankan eksistensi Ribery yang sangat berkontribusi atas keberhasilan klub meraih double winners di musim lalu: menjuarai Bundesliga untuk ke-21 kalinya dan menjadi jawara Piala Jerman untuk ke-14 kalinya. Apalagi, di musim depan (2008-09) Muenchen kembali berkecimpung di Liga Champions.

Sementara itu, kedatangan Chief Executive Klub, Peter Kenyon ke Italia memicu spekulasi yang berlainan terkait langkah yang bakal dilakukan Chelsea. Salah satu kabar mengatakan Kenyon berada di Milan sebagai upaya menjajaki prospek swap atau tukar guling plus dana tunai antara striker The Blues, Didier Drogba dengan bintang Rossoneri, Kaka. Yang lain, justru menyatakan Kenyon tetap berupaya mendekati allenatore Milan, Carlo Ancelotti.